Daerah  

“Tak peduli akan Lumpur” Cabup Samosir Nomor 2,Vandiko Timotius Gultom Turun ke Lokasi Banjir Bandang berikan semangat dan Bantuan kepada masyarakat yang terdampak.

deliksumut.com | Samosir,,Banjir Bandang yang menerjang Dua Desa di Kecamatan Simanindo yaitu Desa Martoba dan Desa Unjur mendapat Perhatian dari Vandiko Timotius Gultom Calon Bupati Samosir periode 2024-2029.

Peduli terhadap korban musibah Banjir Bandang,Vandiko Timotius Gultom yang sedang Cuti dari jabatan sebagai Bupati Samosir,bersama tim pemenangan dan rombongan datang ke lokasi untuk melihat kondisi yang terdampak dan memberi dukungan serta memberikan semangat kepada korban dan masyarakat.(29/09/2024).

Sihar Sidabutar anak dari korban menceritakan kepada Vandiko Timotius Gultom bagaimana Dia menyelamatkan orang tuanya,yang dimana saat kejadian orang tuanya yang sedang sakit berada didalam rumah.

“Jadi saya kan diwarung,saya kira kan mereka masih tidur,saya lari,saya gedor gedor ga ada yang nyahut,jadi saya tendang pintu, karena nggak bisa dibuka ternyata mereka sudah tergeletak dibawah, untungnya masih sadar.”ungkap sihar kepada Vandiko.

“Waktu dibawa ke puskesmas orang tua saya bilang “kalau tidak kamu tendang pintunya saya mungkin…” Cerita Sihar kepada Vandiko sambil terisak.

Vandiko Timotius Gultom,Calon Bupati Samosir Nomor urut dua dengan jargon Vantas itu terlihat menelusuri Lokasi dan rumah yang terdampak banjir,tanpa menghiraukan lumpur akibat dampak Banjir Bandang tersebut.

Kepada deliksumut.com Vandiko mengatakan,setelah mendengar informasi saat kejadian Banjir Bandang dari masyarakat,Ia(Vandiko) langsung menyampaikan kepada pemerintah agar alat berat diturunkan untuk membersihkan lokasi banjir bandang.

“Tadi malam sesuai informasi dari masyarakat sudah kita sampaikan kepada pemerintah untuk segera diturunkan alat berat dan juga mobil pemadam untuk membersihkan daerah ini dan puji Tuhan pemkab cepat tanggap langsung menurunkan alat berat dan juga mobil damkar yang sampai hari in masih melakukan pembersihan untuk daerah terdampak ini,dan tadi saya sudah melihat secara langsung dan juga memberikan semangat kepada masyarakat terkhusus bagi pada keluarga yang terdampak luka luka,puji Tuhan tadi saya bertanya kepada masyarakat tidak ada korban jiwa dalam bencana kali ini.”kata Vandiko.

Kepada pemerintah melalui Camat Simanindo,Vandiko memohon agar pemerintah melakukan Normalisasi Sungai dan menambah personil untuk melakukan pembersihan.

“Dan dari masyarakat memohon kiranya kepada pemerintah untuk dapat melakukan normalisasi sungai yang meluap terhadap aliran sungai yang ada disekitar sini,tadi sudah saya informasikan juga kepada bapak camat untuk dibantu masyarakat,dan disini saya lihat masyarakat sudah cukup bagus bergotong royong,saling membantu membersihkan rumah masing masing,hanya saja kurang terhadap personil,tadi juga saya sudah memohon kepada bapak camat untuk kiranya ditambahkan personil melalui kecamatan dan juga dari desa untuk bersama sama bergotong royong membersihkan rumah warga.”Tutur Vandiko.

Melihat kondisi akibat dampak banjir bandang, Vandiko Timotius Gultom memberikan bantuan pangan dan memberikan semangat kepada masyarakat yang terdampak.

“Pada kesempatan kali ini kami juga memberikan sedikit bantuan pangan kepada masyarakat terdampak karena kami lihat didapur dapur dari rumah ini belum bisa beroperasi karena masih dalam tahap pembersihan.
jadi ini yang kami lakukan kami melihat secara langsung dan memberikan dukungan moril dan semangat kepada masyarakat yang berdampak.’tutupnya.(Sam86).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *