Simalungun DelikSumut – Untuk memastikan keamanan menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., bersama rombongannya melakukan kunjungan ke Kantor KPU Kabupaten Simalungun, terletak di Jln.John Horailam, Kecamatan Pamatang Raya, Kabupaten Simalungun. Jumat(27/10/2023) sekira Pkl.10.00 WIB.
Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan pengecekan gudang logistik pemilu saat ini berikan kotak bilik suara, “Hari ini kita melakukan pengecekan gudang logistik pemili di kantor KPU Kabupaten simalungun, saat ini gudang logistik berisikan bilik suara yang sudah sampai dalam keadaan lengkap, jumlah yang dilakukan pengecekan sebanyak 12.208, dan dapat kita melihat dari tempat dan sistem keamanan sudah baik dengan ditambah petugas keamanan yang akan melakukan kontrol dan pengecekan, “ujar AKBP Ronald.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, “Tentu hal ini akan kita laksanakan sampai semua logistik pemili ini didistribusikan menjelang pemilu ditahun 2024, Kita bersyukur kantor KPU dan gudang ini berada di seputaran dan sekitaran Kantor Polres Simalungun, tentu ini memudahkan kami dari polres simalungun untuk melakukan pengecekan, namun demikian personel-personel sudah di siapkan untuk bersama-sama petugas pengamanan melakukan pengecekan, pengawasan dan kontrol secara berkala dan secara rutin, pagi, siang dan malam.
Tentu ini merupakan tugas dan kewajiban kita bersama, sehingga kita pastikan tidak ada gangguan, ancaman dan hal-hal gangguan yang bisa mengakibatkan logistik suara yang sudah kita amankan disini, “ungkap AKBP Ronald.
“Kita berharap untuk pendistribusian logistik yang masih akan berlanjut dan berlangsung dihari akan datang bisa berjalan dengan aman dan lancar, dan bisa lengkap kita terima di gudang logistik milik KPU Kabupaten Simalungun, “tegas AKBP Ronald.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan pengecekan langsung terhadap gudang logistik pemilu. Selain Kapolres, turut serta dalam kunjungan ini adalah Kabag Ops Polres Simalungun KOMPOL Raymond Godfried Mulatua Hutagalung, Kasat Intelkam Polres Simalungun IPTU Teguh Raya Putra Sianturi, dan beberapa peserta lainnya, termasuk personel Polres dan petugas KPU Kabupaten Simalungun.
Selanin itu Kapolres Simalungun menyampaikan kesiapan Polres Simalungun dalam melaksanakan Operasi Matap Brata Toba 2023 untuk mengamankan Pemilu Tahun 2024, “Kita sudah melakukan kegiatan gelar pasukan menunjukan kesiapan polres simalungun untuk menghadapi dan mengamankan pemilu, Tentu bersama-sama dengan stake holder, dengan penyelenggara KPU, dengan pengawas BAWASLU, dengan Pemerintah Kabupaten, TNI-Polri, dengan Partai Politik, Tokoh Agama, dan seluruh Masyarakat.
Tentu kesiapan-kesiapan itu kita tunjukan dengan selalu berlatih-berlatih, kemudian personel-personel yang kita siapkan termasuk dengan penyampaian himbauan-himbauan, edukasi-edukasi, kepada masyarakat untuk bersma-sama menjaga kamtibmas, dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik, dan menghindari hal-hal yang dapat mengakibatkan tindak pidana yang berkaitan dengan pemilu, dan tentu menjaga kamtibmas, Kita berbeda pilihan tetapi Persatuan dan Kesatuan serta rasa persaudaraan adalah hal yang utama untuk dapat dipahami oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Simalungun, “tandas AKBP Ronald.
Hasil pengecekan menunjukkan bahwa sebanyak 12.208 bilik suara telah diterima oleh KPU Kabupaten Simalungun. Informasi yang diperoleh dari Sekretaris KPU Kabupaten Simalungun, Elmi Handayani Harahap, S.Sos., menunjukkan bahwa logistik tahap I lainnya yang berupa kotak suara, tinta, dan segel akan didistribusikan di akhir bulan Oktober 2023.
Lebih lanjut, situasi gudang penyimpanan logistik pemilu dalam keadaan aman dan terkendali. Gudang ini terhindar dari tindakan kriminal dan cuaca hujan, menjamin logistik pemilu tetap dalam keadaan baik dan siap didistribusikan.
Kapolres Simalungun AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi atas kondisi gudang logistik pemilu yang terjaga dengan baik. Ia berharap, pelaksanaan pemilu di Kabupaten Simalungun dapat berjalan dengan lancar dan aman, dengan dukungan logistik pemilu yang memadai.(PN)