Aquabike Jetski World Championship 2023 dan Pesta Rakyat Danau Toba Tuai Sukses, Total Pengunjung Tembus Hingga Mencapai 200.000

Jakarta | Deliksumurt.com | 27 November 2023 – Aquabike Jetski World Championship 2023 dan Pesta Rakyat Danau Toba menuai sukses besar. Acara yang berlangsung selama 5 hari dari 22 hingga 26 November 2023 itu mampu menyedot hingga 200.000 pengunjung dari berbagai wilayah di Sumatra Utara.
Kesuksesan acara ini membuat PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya dinobatkan sebagai penyelenggara terbaik oleh UIM Sport International.

“InJourney mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan pengunjung yang sudah hadir dan turut menyukseskan acara baik Pesta Rakyat maupun menyaksikan Aquabike Jetski World Championship 2023 di Danau Toba. Kami berharap acara tersebut bisa memberikan kesan yang mendalam tentang indahnya water sport tourism di Danau Toba,” ujar Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Maya Watono.

Aquabike Jetski World Championship 2023 untuk pertama kalinya diselenggarakan di Danau Toba. Dengan latar belakang Danau Toba yang merupakan danau vulkanik terbesar di dunia, ajang race jetski menjadi sangat menawan. Founder H20 Racing Management, Nicolo Di San Germano pun menyebut Danau Toba sebagai venue terbaik di dunia untuk lokasi balapan jetski karena kemegahan, kecantikan, serta keindahannya.

Serunya balapan Aquabike Jetski World Championship tidak lengkap tanpa kehadiran panggung hiburan. InJourney berkolaborasi dengan pemerintah daerah setempat menyajikan side event yang menampilkan berbagai pertunjukan budaya dan konser musik yang tak kalah meriah. Sejumlah musisi papan atas turut meramaikan panggung side event mulai dari D’Masiv, Ada Band, Armada Band, Mario G Klau, hingga Putri Ayu. Mereka secara bergiliran menghibur masyarakat yang hadir menyaksikan Aquabike Jetski
World Championship yang diselenggarakan di 4 kabupaten yang dilintasi Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Kabupaten Dairi, Kabupaten Toba, dan Kabupaten Samosir. Ada pula pertunjukan Tari Tortor yang berhasil memecahkan rekor MURI yang diikuti oleh 1.250 penari.

Bagi pengunjung di luar daerah bisa menikmati beragam kerajinan dan juga makanan khas setempat melalui booth-booth UMKM yang ada di sekitar venue. Para pengrajin tenun pun kebanjiran pembeli dan order dengan banyaknya pengunjung yang hadir.

Pesta Rakyat semakin meriah dengan adanya kompetisi kompetisi Solu Bolon (lomba balap perahu), yang merupakan warisan budaya setempat. Sebanyak 8 tim dari 8 kabupaten berpartisipasi dalam perlombaan yang memperebutkan total hadiah Rp250 juta itu.

“Pesta Rakyat yang dihadirkan bersamaan dengan event Aquabike Jetski World Championship terbukti mampu menjadi ajang untuk menunjukkan keragaman budaya setempat. InJourney berharap Danau Toba dengan keindahannya dan juga keragaman budaya setempat bisa semakin terkenal hingga ke mancanegara setelah pelaksanaan event tersebut,” kata Maya Watono.

Baik Pesta Rakyat dan juga Aquabike Jetski World Championship terselenggara dengan baik berkat kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Sejumlah kementerian terlibat mulai dari Kementerian BUMN, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, juga Kementerian Komunikasi dan Informatika. Sementara Pemerintah Daerah, mulai dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, hingga Pemerintah Kabupaten Karo, Dairi, Toba, dan Samosir terlibat aktif untuk menyukseskan acara mulai dari penyediaan infrastruktur, sarana pendukung, hingga penyelenggaraan side event.
“Dengan kolaborasi yang apik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, Pesta Rakyat dan Aquabike Jetski World Championship 2023 bisa sukses terselenggara. InJourney berharap water sport tourism di Danau Toba makin terkenal setelah pelaksanaan event ini, sehingga bisa meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung. Dengan demikian, bisa memberikan multiplier effect yang luas, terutama pada perekonomian daerah setempat,” kata Maya Watono. (RS)

Exit mobile version