OKU TIMUR / DELIKSUMUT.COM – Pemerintah desa Tegal Sari kecamatan Belitang II kabupaten Oku Timur adakan pergelaran wayang kulit semalam suntuk, dalam rangka memperingati HUT RI ke 79, dan Hari Jadi Desa Tegal Sari ke 60, Sekaligus bersih desa , Bertempat di halaman rumah kepala desa Tegal Sari Minggu malam 18/08/2024.
Acara di awali dengan pembagian piagam penghargaan kepada kader posyandu “SELASIH” oleh kepala desa dan di lanjutkan dengan pentas Seni tari oleh muda-mudi Desa Tegal Sari kecamatan Belitang II kabupaten Oku Timur.
Kepala desa Tegal Sari kecamatan Belitang II kabupaten Oku Timur Bapak Ibnu Hajar dalam sambutannya menyampaikan” Ucapkan terima kasih kepada warga desa Tegal Sari dan tamu undangan yang sudah hadir pada malam hari ini dalam rangka memperingati HUT RI ke 79 dan hari jadi desa Tegal Sari yang ke 60 Sekaligus Bersih Desa Tahun 2024.
Dan juga saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang ada di Tegal Sari yang Sudah berpartisipasi dan mendukung atas Terselenggaranya acara Pergelaran wayang kulit ini
Tanpa adanya bantuan , doa, dan dukungan, dari masyarakat mungkin acara ini tidak terlaksana dengan sukses.” Kata pak Ibnu.
“Dalam kesempatan yang sama Kepala desa Tegal Sari mengajak warga nya untuk berjuang bersama – sama, dalam membangun desa nya yang lebih maju dan lebih baik lagi.
Dan juga Mari kita tingkatkan kebersamaan dan kemajuan desa kita Terutama masalah jimpitan beras dari warga Tegal Sari yang sudah berjalan dengan baik, Mari kita dukung kegiatan ini semoga kedepannya lebih baik lagi .”Ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Tegal Sari, Bapak camat Belitang II,yang di wakil kan Sekretaris kecamatan ( Sekcam ) Belitang II, Anggota Polsek belitang II, Babinsa belitang II, Perangkat desa Tegal Sari , Tamu undangan ,Tokoh Masyarakat ,Tokoh Agama, Tarang taruna, dan Masyarakat Desa Tegal Sari.
Acara di tutup dengan doa Oleh Lintas agama dan di lanjutkan dengan pergelaran wayang kulit semalam suntuk dengan dalang KI RAGIL dari Sidodadi BK 9 Belitang.
Dengan Membawakan cerita
” PARIKESIT DADI RATU.”
( Agustian ).
