Hukum  

Turun kesamosir Periksa Dugaan Kades Biayai Launcing Aplikasi Jaga Desa. Tim Kejatisu Bungkam Saat diwawancarai.

Samosir |Deliksumut.com

Kepala Seksi A PAM SDO Intel Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), Indra Ahmadi Hasibuan, terkesan menghindar dan menolak diwawancarai oleh beberapa wartawan yang bertugas disamosir saat mendatangi kantor kepala desa Lumban suhi suhi toruan, Pangururan.

Pantauan dilokasi, Selasa (15/04/2025) sekira pukul 11:00 wib, Tim Kejatisu bersama Ketua ketua Apdesi kecamatan se kabupaten Samosir dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Apdesi Samosir melakukan pertemuan disalah satu ruangan kantor desa Lumban suhi suhi toruan.

 

Saat keluar dari ruangan, Indra Ahmadi Hasibuan terkesan menghindar dan menolak ketika wartawan mencoba meminta waktu untuk diwawancarai “gak bisa” jawabnya singkat.

 

Untuk mendapatkan informasi terkait kedatangan Tim Kejatisu tersebut, wartawan menunggu sampai pertemuan selesai sekira pukul 15:30 wib. dan mencoba kembali untuk konfirmasi.

Namun Indra tetap saja tidak bersedia dan terlihat cuek lalu pergi tanpa sedikit kata bersama 3 orang timnya meninggalkan lokasi kantor desa menuju mobilnya yang diparkir dijalan raya.

Sementara, Benri Pakpahan ketua LBH Apdesi Samosir saat dikonfirmasi mengatakan kehadirannya pada pertemuan tersebut untuk mendampingi Apdesi Samosir, karena ada pemeriksaan dari Kejatisu.

 

“Kedatangan saya kesini karena para kepala desa menelpon saya, ada katanya pemeriksaan dari kejaksaan tinggi. hanya sebatas itu, lalu saya datang mendampingi.” kata Benri.

Saat ditanya pemeriksaan apa yang dilakukan Kejatisu, menurut Benri Kedatangan Kejatisu terkait pemeriksaan dugaan pungli yang dilakukan oleh Kejari Samosir dalam Launching Aplikasi jaga desa.

 

“Tadi dari pertanyaan pertanyaan itu terkait yang ada berita yang beredar dugaan pungli yang dilakukan oleh kejaksaan negeri samosir dalam launching kegiatan jaga desa, itu tadi yang ditanyakan.” Ungkapnya.

Ketika ditanya apakah Pihak Kejatisu menjadwalkan pemeriksaan kembali. “Tidak ada”. Jawab Benri.(Sam86).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *