DELIKSUMUT.COM|PAMEKASAN, – G25INDONESIA [G25], yayasan yang lahir dengan alasan sederhana, berbagi dan bermanfaat ini, membuka cabang di Kabupaten Pamekasan. Cabang Pamekasan mengkonfigurasi gerakan aktivisme dengan konsep memberi dengan Ikhlas.
Dasuki Rahmad, Ketua G25 mengatakan, Pembukaan Cabang G25INDONESIA di Pamekasan sebanarnya sudah menjadi konsent mereka sejak 2 tahun lalu, melalui rekomendasi hasil Evaluasi akhir tahun 2022.
Katanya, tidak hanya Pamekasan, pembukaan cabang yang bersifat pembangunan kerja sama akan teeus diupayakan dengan lembaga – lembaga yang sudah kridibel bergerak dan menentukan keberpihakannya kepada kelompok orang – orang yang tidak mampu, yatim, lemah dan memang serta mendesak untuk di bantu.
“Kenapa baru sekarang terwujud, karena kita selalu mengedapankan kehati-hatian dalam menentukan orang, lembaga untuk diajak bergabung dan bekerja sama dengan G25indonesia, kita tidak ingin salah memilih karena kita tidak ingin konsep besar kemanfaatan G25Indonesia ini justru menjadi ajang “ambil untung” dengan memanfaatkan kemiskinan dan penderiataan orang lain,” tegas Dasuki Rahmad.
Afifudin, S.H., Ketua G25 Cabang Pamekasan, merupakan salah satu alumni Relawan G25Indonesia Bangkakan. Ketika kuliah di Bangkalan dia sering ikut serta kegiatan pemberdayaan yang dilakukan G25Indonesia di Bangkalan.
“Kita sudah mengenalnya dengan sangat baik dan harapan kita dia mampu untuk mengkoordinir relawan, melakukan kerja – kerja pemberdayaan di Pamekasan dan tetap mengacu pada garis perjuangan dan keberpihakan pada orang – orang lemah yang layak dan memenuhi kreteria untuk di bantu,” ungkap Ketua Umum G25Indonesia.
Sebagai tanda dibukanya G25Indonesia cabang Pamekasan, Dasuki mengatakan pihaknya, telah menyalurkan bantuan kepada 1 orang pemetik mamfaat periode Februari 2024.
Afifuddin, S.H menyebut, G25Indonesia cabang Pamekasan adalah perpanjangan tangan dari G25Indonesia yang berpusat di Bangkalan.
Kata Afif, ada 3 program prioritas dan lanjutan dari G25INDONESIA diantaranya program pemberdayaan ekonomi super micro, pemberdayaan pendidikan dan program bantuan sosial charity.
Program lanjutannya lanjut Afif, adalah program pinjaman 0% bagi pemetik manfaat yang sudah berkembang usahanya dan memenuhi syarat menurut G25Indonesia untuk diberikan modal pinjaman 0%.
“Saya selaku ketua cabang G25Indonesia cabang Pamekasan, sejak tanggal 6 Februari sampai tanggal 15 Februari melakukan survie ke calon pemetik manfaat di Pamekasan desa larangan luar mulai dari tahap survie, identifikasi, rekomendasi dan realisasi bantuan. Realisasi bantuan kami lakukan tanggal 19 Februari bersama tim relawan G25Indonesia Cabang Pamekasan,” katanya.
Tim Relawan G25Indonesia cabang Pamekasan menurut ketuannya adalah para mahasiswa, aktivis lintas organisasi ekstra yang mengikuti dari tahapan survie hingga realisasi bantuan.
“Bantuan yang diberikan G25Indonesia berupa program bantuan sosial charity, karena pemetik manfaat sudah lansia, mengalami kebutaan dan kesehatannya terganggu sehingga kami menilai pemetik manfaat sudah tidak mampu melanjutkan dan mengembangkan usahanya. Kegiatan ini kali pertama kami lakukan di Pamekasan,” pungkas ketua G25Indonesia Cabang Pamekasan.
Penulis : Slamet
