Doloksanggul | Deliksumut.com
Bupati Humbahas Dr Oloan P Nababan SH MH bersama Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap, sama-sama menandatangani prasasti serta pengguntingan pita sebagai tanda bukti diresmikannya pemberkatan Gedung Pastoran dan Aula Gereja Paroki St. Koendraad Parzham di Kecamatan Lintongnihuta, Minggu 6 Juli 2025.
Dr Oloan P Nababan mengatakan Gereja Katolik Paroki Lintongnihuta merupakan sejarah awal masuknya misionaris Katolik di wilayah Humbang Hasundutan. Paroki Lintongnihuta ini memegang peranan penting dalam eksistensi kekatolikan di wilayah Humbang Hasundutan (Humbahas). Pesta peresmian dan pemberkatan Gedung Pastoran dan Aula Paroki ini sukacita besar dan merupakan perayaan syukur khususnya bagi umat Paroki Lintongnihuta.
“Kebahagiaan kita hari ini merupakan bukti gambaran kerja keras dan kebersamaan seluruh umat beserta biarawan/ti dan berbagai pihak dalam mewujudkan pembangunan Gedung Pastoran dan Aula Paroki. Sama-sama kita lihat telah berdiri dengan megah. Pembangunan ini patut kita syukuri. Harapan kita bersama, Gedung Pastoran dan Aula Paroki ini kiranya akan menjadi tempat yang memperkokoh pelayanan Pastoral sekaligus menjadi tempat pembinaan spiritualitas umat katolik Paroki Lintongnihuta” harap Dr Oloan P Nababan.
Sementara itu, Mgr Kornelius Sipayung mengucap syukur kepada Allah karena pembangunan gedung telah terlaksana dengan baik. Gedung Pastoran dan Aula ini sebagai tempat pertemuan antara umat dengan Pastor. “Kita berdoa kepada Tuhan agar Pastor lebih banyak. Kita tidak hanya mendoakan Pastor lebih banyak lagi tetapi hendaknya marilah kita mengenalkan kepada anak anak, Siapakah Pastor itu. Kita berdoa dan mendorong anak – anak kita menjadi Pastor agar juru selamat hadir ditengah-tengah kita . Sehingga generasi Pastor lebih banyak. Dengan dibangunnya Pastoran dan Aula Paroki semakin mendekatkan diri kita kepada Tuhan dan sesama” doa dan harapan Mgr Kornelius Sipayung.
Ikut hadir dalam acara, antara lain Sekda Humbahas Chiristison R Marbun termasuk Anggota DPRD Humbahas Antonius Simamora dan lainnya. (Red)
