Hari Ke Tiga Pelatihan pemandu Geowisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Samosir.

deliksumut.com | Samosir,-
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Samosir dihari ke-tiga Pelatihan Geowisata,memberangkatkan Peserta Pelatihan melakukan praktik langsung kelapangan untuk merencanakan dan mempersiapkan kegiatan geowisata serta menyelenggarakan kegiatan wisata berbasis konservasi alam dan budaya.kamis(07/12/2023)

sebelumnya di Home stay Huta tinggi Selasa (05/12) dan Rabu (06/12) peserta sudah mengikuti pelatihan teori.
pada pelatihan teori tersebut Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Samosir menghadirkan Narasumber yang ahli dibidang kepemanduan,geowisata dan geosite diantaranya,Prof.Dr.Robert Sibarani MS,Dr Wilmar Eliaser Simanjorang,Debby Panjaitan dan Dearman Damanik.

Lokasi praktik yang dituju pada praktik lapangan pemandu geowisata ini adalah SDN 5 Partuko Naginjang kec.Harian,Objek wisata Air Terjun Efrata Harian dan Gedung geopark Kaldera Toba yang berlokasi di Sigulati kecamatan sianjur mula mula.

Debby Panjaitan salah satu Badan Pengurus Geopark Kaldera Toba yang menjadi narasumber pada pelatihan geowisata ini,saat dilokasi praktik Objek Air Terjun Efrata kepada deliksumut.com (07/12).mengatakan Bahwa,Pelatihan Pemandu Geo wisata harus langsung dilakukan praktek supaya pemandu wisata bisa menjelaskan dengan baik potensi geosite yang dikunjungi oleh wisatawan yang akan dibawa nantinya.Jadi harus langsung dilatih,karena pemandu wisata harus bisa menjelaskan juga dari aspek geologinya,kata Debby.

Lanjut Debby,saya juga melihat tadi pada lumayan mau berlatih walaupun sebagian masih belajar,tapi kita yakin ko,kalau pemandu wisata ini dilengkapi,bahkan nanti akan kita kasih buku buku panduannya supaya dari situ mereka bisa belajar lebih baik lagi, terangnya.

Sementara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Samosir melalui Jontiner Sinabutar Kabid Usaha Pariwisata dan Kerjasama, ketika ditemui deliksumut.com di homestay Hutatinggi,saat baru tiba dari lokasi praktek lapangan mengharapkan Dengan adanya Pelatihan Geowisata ini akan sangat bermanfaat bagi peserta yang sudah biasa memandu wisata,tapi harus mampu juga menjelaskan geosite, Geopark yang ada dikawasan danau Toba,terangnya.

Sewaktu tadi pelatihan praktik di Gedung Pusat Informasi Kaldera Toba,peserta sengaja diarahkan untuk menonton terjadinya letusan gunung Toba, Tujuannya adalah supaya para pemandu nantinya bisa menjelaskan informasi geosite, Geopark secara jelas dan tidak berbeda dengan yang lainnya, terang Jontiner.

Diketahui hari terakhir pelatihan Geowisata adalah (8/12/2023) dan peserta akan melakukan praktik lapangan ke geosite Amtuto(Ambarita,tuk-tuk,Tomok).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *