Tanjungbalai – Guru Raudhatul Athfal Mendapatkan Pelatihan Penerapan Kurikulum Merdeka dan Pengembangan kurikulum Operasional Madrasah, yang diselenggarakan oleh Seksi Pendidikan Madrasah bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungbalai. Rabu (15/05/24).
Kegiatan diadakan selama satu hari, peserta yang menghadiri pelatihan berjumlah 82 orang terbagi atas 3 sesi,. Pelatihan ini diadakan dengan tujuan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta mengenai konsep dan implementasi kurikulum merdeka dalam Madrasah Raudhatul Athfal.
Dalam kata sambutannya Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungbalai Dr. H. Al Ahyu, MA mengatakan bahwa para peserta harus serius dalam mengikuti pelatihan agar bisa mendapatkan ilmu baru untuk mewarnai Raudhatul Afthal Kota Tanjungbalai lebih baik dari sebelumnya.
Pelatihan ini diisi oleh Narasumber Bapak Fauzi Ananda, M.Pd yang sudah bersertifikat langsung dari Pusdiklat Jakarta pada 30 September 2023 sebagai peserta Trainer Of Fasilitator Implementasi Kurikulum Merdeka yang aktif di bidang Pendidikan dengan materi mengenai Modul Ajar, beliau juga seorang dosen di kampus STAI Nurul Ilmi Tanjungbalai. Pemateri yang lainnya di isi dari Pengawas Madrasah Kementerian Agama yaitu Ibunda Saidah, Ibunda Yulina Rahman, dan Ibunda Yuninda.
Para peserta juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam proses pelatihan. Mereka diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai pengembangan kurikulum di Madrasah Raudhatul Athfal masing-masing. Topik-topik yang dibahas antara lain penentuan tujuan pembelajaran pemilihan metode pembelajaran dan penilaian hasil belajar.
Selain itu peserta juga diberikan contoh-contoh rencana pembelajaran dan materi ajar yang dapat mereka gunakan dalam pengembangan kurikulum di Madrasah Raudhatul Athfal mereka. Hal ini bertujuan agar peserta dapat memiliki referensi yang jelas dalam membuat kurikulum mereka sendiri.
Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan peserta dapat memahami modul ajar, konsep dan prinsip kurikulum merdeka serta dapat mengaplikasikannya dalam pengembangan kurikulum operasional Madrasah Raudhatul Athfal. Dengan adanya kurikulum merdeka diharapkan pembelajaran di Madrasah Raudhatul Athfal dapat lebih relevan efektif dan menyenangkan bagi para siswa. (Abd. Halim)